Gagasan.

Dukungan terhadap Komunitas Band Indie Maluku Utara

POSTED : 02 March 2015 | CATEGORY : Kabar Dapil

Ternate- Puluhan musisi perwakilan band indie Maluku Utara, Senin (2/3), berdialog dengan Irine Yusiana Roba, Anggota DPR RI, Dapil Maluku Utara dalam persiapan deklarasi wadah berhimpun komunitas band indie. Dalam suasana akrab, beberapa peserta menyampaikan kegelisahan tentang tantangan dan hambatan pengembangan industri musik independen di Maluku Utara.

“Salah satu hambatan bagi pengembangan industri musik independen, minimnya program pembinaan dan upaya fasilitasi tumbuhnya industri musik di Maluku Utara,” kata Abi, koordinator forum. “Selama ini kami berjalan sendiri-sendiri sesuai dengan kreativitas dan kemampuan yang ada. Dengan berhimpun dalam komunitas, kami optimistis band Indie bisa lebih berkembang lagi,” katanya.

Upaya pembentukan komunitas band Indie didukung penuh oleh Irine Yusiana Roba, yang meyatakan bahwa band independen merupakan pilar industri kreatif. Geliat industri kreatif di kota-kota besar dipacu oleh kreativitas karya musisi dalam mengemas karya sehingga bisa diterima masyarakat. Selain itu yang mendasar, menjadi tumbuh dan berkembang dalam bidang seni, merupakan hak kaum muda.

“Negara harus hadir dengan memfasilitasi, mengedukasi dan menjaga pasar industri kreatif. Kreativitas yang didukung oleh peraturan pemerintah yang berpihak, pemicu tumbuhnya industri kreatif di negara-negara maju,” katanya.

Deklarasi rencananya akan digelar pada 27 Maret di Cafe Quebeat, Ternate, bersamaan dengan konser salah satu band anggota komunitas. Selain pembacaan tentang visi misi komunitas, juga disampaikan mengenai perlunya upaya fasilitasi pemerintah dalam mendorong industri kreatif Maluku Utara. Selain itu forum juga menyepakati tindak lanjut kegiatan dengan mengadakan workshop manajemen band indie dan membangun jaringan dengan narasumber band-band Indie nasional.